Bidan Emay: Cegah stunting, paling penting itu ASI!
Bidan Rohmayati (tengah)
|
PurwakartaOnline.com – Bidan Rohmayati
atau biasa disapa Bidan Emay menegaskan pentingnya Air Susu Ibu (ASI) bagi
bayi, termasuk ketika bicara tentang pencegahan stunting.
Disampaikan saat
dirinya menjadi Pembicara Utama dalam Sosialisasi Konvergensi Pencegahan
Stunting di Desa Wanasari, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta.
“Gizi terbaik untuk
bayi itu ASI (Air Susu Ibu),” terang Bidan Emay dihadapan peserta Sosialisasi.
Sosialisasi Konvergensi
Pencegahan Stunting yang dilaksanakan siang tadi (Jum’at, 13/12/2019) di Aula
Kantor Desa Wanasari.
Sosialisasi dihadiri
oleh peserta yang terdiri dari Ibu Hamil (Bumil), Ibu Menyusui, serta Kader
Posyandu.
“Harus dijalankan ASI
ekslusif sampai 6 bulan. ASI dengan tambahan pendamping ASI sampai 2 tahun,”
lanjut Bidan Emay
Setidaknya ada 10
intervensi yang dilaksanakan dalam penanganan stunting, asupan ASI menjadi
salah satunya.
- Ibu hamil mendapat tablet darah minimal 90 tablet, selama masa kehamilan
- Pemberian tambahan makanan tambahan Ibu Hamil
- Pemenuhan gizi
- Persalinan dengan Dokter atau Bidan ahli
- Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
- Berikan Air Susu Ibu (ASI) ekslusif pada Bayi hingga umur 6 bulan
- Berikan makanan pendamping ASI pada Bayi diatas usia 6 bulan hingga bayi berusia 2 tahun
- Berikan imunisasi dasar lengkap dan vitamin A
- Pantau pertumbuhan Balita (hingga usia Bayi 5 tahun) di Posyandu terdekat
- Lakukan perilaku hidup bersih dan sehat